TOMOHON-SM. Wali Kota Tomohon, Caroll J. A. Senduk, SH, secara resmi membuka kegiatan Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah yang berlangsung di Hotel Wise, Selasa (8/7). Kegiatan ini bertujuan memperkuat penyusunan dokumen strategis seperti RPJMD, RENSTRA, RKPD, dan RENJA perangkat daerah sebagai dasar pijakan pembangunan Kota Tomohon ke depan.
Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan momentum strategis untuk mewujudkan perencanaan pembangunan yang lebih transparan, akuntabel, dan berkualitas. Ia menyebut dokumen-dokumen tersebut sebagai “peta jalan pembangunan” yang menentukan arah kebijakan, alokasi anggaran, serta program tahunan dan jangka panjang yang berkelanjutan.
“Perencanaan yang baik menjadi fondasi utama bagi terwujudnya Kota Tomohon yang maju, berdaya saing, dan sejahtera,” ujar Caroll Senduk.
Ia juga menekankan pentingnya respons terhadap dinamika pembangunan global dan nasional, termasuk isu transformasi digital, peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan pemerataan pembangunan. Menurutnya, semua isu strategis tersebut harus tercermin secara komprehensif dalam dokumen perencanaan.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Plt. Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Utara, Heru Setiawan, AK., MM, bersama jajaran, serta Kepala Bapelitbangda Kota Tomohon, Jacqueline Mangulu, SP., M.Si, dan perwakilan dari seluruh perangkat daerah.
Wali Kota mengajak seluruh peserta untuk menjadikan forum ini sebagai ruang diskusi yang terbuka dan konstruktif bersama tim pendamping dari BPKP dan Bapelitbangda. Ia berharap, dokumen yang disusun nantinya memenuhi prinsip efektivitas, efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas, serta menjawab kebutuhan riil masyarakat.
“Saya menekankan pentingnya sinergi lintas perangkat daerah dan keterbukaan terhadap evaluasi serta masukan. Ingatlah, setiap kalimat dan angka dalam dokumen perencanaan ini akan menentukan arah pembangunan dan masa depan Kota Tomohon,” pungkasnya.
Di akhir sambutan, Wali Kota menyampaikan apresiasi kepada BPKP Provinsi Sulawesi Utara atas dukungan dan asistensi teknis yang diberikan dalam penyusunan dokumen-dokumen perencanaan tersebut. (sob)